
Perlakukan sepatumu jadi salah satunya hal yang fundamental dalam perjalananmu ke arah hidup yang sehat. Bila kamu membuat tubuhmu dari mulai bawah, karena itu kamu harus mengawali dari sepatu yang kamu gunakan.
Sesaat beberapa industri alat olahraga kemungkinan membuat kamu berasumsi jika sepatu yang pas ialah sepatu dengan style serta tampilan yang bagus. Sebetulnya kunci dari pilih sepatu yang pas dengan memperhitungkan ukuran yang cocok, perform, dan mencegah cidera.
Dapatkan sepatu yang pas untuk diri kamu dengan memerhatikan beberapa panduan berikut ini:
1. Tetapkan pilihan sepatu berdasar aktivitasmu
Sepatu basket tentu saja dibuat untuk bermain basket. Sepatu tenis dibuat untuk bermain tenis. Sepatu lari dibuat untuk lari, dan sebagainya. Yakin ataukah tidak, pandangan ini bukan sebatas strategi yang dibuat oleh industri alat olahraga supaya kamu beli sepatu yang banyak.
Beberapa desainer sepatu membuat beberapa type model sepatu safety untuk memfasilitasi keunikan dari setiap cabang olahraga supaya beberapa olahragawan bisa bergerak dengan optimal serta terlepas dari cidera.
Misalnya, sepatu basket dibikin dengan sol yang rata supaya dapat menerkam lantai lapangan dengan optimal supaya pemain bisa bergerak secara cepat serta gesit. Di lain sisi, sepatu gunung dibuat lebih berat serta kuat dengan sol yang kasar supaya dapat menerkam tanah serta menyangga pergelangan kaki supaya tidak terkilir.
Pointnya ialah, belilah sepatu yang sesuai pekerjaan yang akan kamu kerjakan. Jika kamu ingin bermain basket, belilah sepatu basket, jangan beli sepatu bola.
2. Ubah sepatumu berdasar lama pemakaian
American Academy of Podiatric Sports Medicine—Akademi Kesehatan Kaki Amerika merekomendasikan beberapa panduan tentang kapan kamu harus ganti sepatumu:
- Sesudah dipakai berjalan atau lari sejauh 300 sampai 500 mil
- Sesudah dipakai selama 45 sampai 60 jam olahraga
- Saat sepatu tidak wajar dipakai, robek, rusak, dan lain-lain.
Pemakaian sepatu yang rusak cuma akan membahayakan kakimu serta karier olahragamu. Lebih baik siaga serta beli sepatu baru dibanding kamu harus menanggung derita cidera kaki yang menyakitkan.
3. Tetapkan anggaran
Cek keuanganmu serta tetapkan anggaran sebelum kamu pergi ke toko sepatu. Dengan jumlahnya macam sepatu yang ditawarkan, kamu pasti gampang tertarik untuk beli beberapa jenis sepatu, ditambah lagi bila ada potongan harga yang ditawarkan.
Tekankan pada diri kamu sendiri untuk cuma beli sepatu yang kamu perlukan, dan tetapkan batas harga yang kamu punya hingga kamu tidak langsung jatuh miskin sesudah beli sepasang sepatu baru.
4. Yakinkan sepatumu cocok di kaki
Seiring berjalannya waktu, ukuran kakimu pasti beralih. Unsur seperti menambahkan atau pengurangan berat tubuh, kehamilan, dan cidera kaki umumnya akan punya pengaruh dalam beralihnya ukuran kakimu.
Kamu dapat minta pada staf toko sepatu untuk menolong mengukur kakimu sebelum kamu coba beberapa type sepatu yang kamu taksir. Ingat jika ukuran setiap merek kadang berlainan tergantung pada type sepatunya. Ukuran 42 di sepatu basket Nike belum pasti sama juga dengan ukuran 42 pada sepatu bola Reebok.
5. Jauhi beli sepatu cuma berdasar merek
Kamu mungkin adalah satu diantara demikian orang yang setia serta cinta mati pada salah satunya merek sepatu. Sayangnya, bisa merek sepatu yang kamu gandrungi tidak sediakan ukuran serta type yang pas untuk tubuhmu.
Coba untuk melebarkan pandanganmu serta pilih sepatu berdasar kecocokan serta coba merek mana saja. Bisa saja saja mungkin sepatu yang paling pas untukmu ialah sepatu dari merek yang tidak pernah kamu coba awalnya.
Jadi, jangan salah beli sepatu sneakers, ya!
Komentar
Posting Komentar